Sabar : )

Tuhan, aku tau ini ujian darimu lagi, ujian yang tidak akan pernah ternilai hasil akhirnya ketika aku bisa melewatinya. Ujian yang bukan ujian untuk pertama kalinya tapi sudah untuk yang kesekian kalinya. Aku sungguh masih sangat rapuh, aku masih saja labil dan aku tau aku belum bisa ikhlas dan sabar sepenuhnya. 

Tuhan, aku hanya ingin sedikit saja bantuan untuk melewati semuanya. Aku hanya ingin bisa sedikit saja memberi ruang hatiku dengan kesabaran dan keikhlasan. Tidak peduli masalah apapun , dengan siapapun dan tidak mempedulikan bagaimana akhirnya nanti, hanya perduli pada usahaku yang sudah aku lakukan. 

Tuhan, jaga dia untukku jika akhirnya nanti dia memang harus pergi jauh dariku. Aku menyayanginya, sungguh menyayanginya. Aku memang tidak bisa membaca pikirannya, tapi aku merasakan jika ada yang janggal dengan dia. 

Tuhan, aku tidak mau berharap yang lebih lagi aku takut aku jatuh lagi seperti yang dulu. Mungkin aku terlalu takut menghadapi kemungkinan yang paling buruk tapi sungguh aku tak mau lagi yang sudah berlalu itu terulang kembali.

Tuhan, bantu aku sabaaar :'), karena aku tahu ketika aku meminta jika Iya berarti, Engkau memberiku yang aku mau. Ketika tidak berarti, Engkau akan memberiku yang terbaik. Dan ketika tunggu, maka Engkau akan memberiku yang terbaik :) *thx mas bundor quotenya*

Buat kamu, maaf mungkin selama ini aku terlalu meminta ini dan itu, meminta setiap saat kamu ada buat aku. Aku terlalu mengatur semuanya , dan terlalu "posesif" yang seharusnya aku ngga sepeti itu. MAAF :'( . Setidaknya konflik kali ini, aku tau mana keburukanku yang selala ini bikin kamu ngga nyaman. Iya aku memang masih sangat kekanak-kanakan, seenaknya sendiri, tapi aku sendiri ngga mau bohong di depanmu. Aku nggamau kamu kenal aku sebagai aku yang bukan diriku. Aku berusaha sebisaku untuk bisa menempatkan posisiku biar ngga ada yang merasa ngga nyaman ada di dekatku, maaf kalo cara itu juga masih ngga berhasil :" .